SWARAID – PALEMBANG, (01/12/20) : Telah terjadi peristiwa Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tepat di atas Jembatan Ampera kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan yaitu 1 mobil jenis Mitsubishi Pajero Sport Dakar dan melibatkan 2 sepeda motor, pada Selasa (1/12/20) sekitar pukul 05.40 WIB.
Menurut informasi yang dihimpun SWARAID, akibat dari peristiwa itu, dua pengendara sepeda motor luka parah, sedangkan pengemudi mobil tak mengalami luka, namun kendaraan roda empat yang dikendarainya ringsek akibat menghantam pembatas jalan di TKP.
Anggota Satuan lalu lintas Polrestabes Palembang, Brigadir Kepala Irwan Suhardi yang ikut serta mengamankan, membenarkan hal tersebut dan sudah menerima laporan dari beberapa para saksi mata sekitar TKP.
“Saat ini pengemudi mobil yang diketahui bernama Amir itu sudah kita amankan, sementara dua pengendara motor yang terkapar saat ini sudah dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang.” Terang Irwan.
Tambahnya, mengatakan bahwa mobil Mitsubishi Pajero Sport Dakar berwarna hitam itu berjalan dari arah Jalan Mayjen Ryacudu dengan kecepatan tinggi mengarah ke Masjid Agung Palembang.
“Menurut saksi mata yang menjelaskan kepada saya di TKP, saat tiba di atas Jembatan Ampera, diduga sopir mobil tersebut mengantuk lantaran laju kendaraan tiba-tiba melenceng ke kanan sehingga menabrak dua pengendara sepeda motor.” Ungkap Irwan.
Diketahui, usai menabrak dua sepeda motor, mobil tersebut baru berhenti setelah menghantam pembatas jalan hingga kendaraan tersebut ringsek.
“Pantauan saat ini sudah jelas terlihat ada dua sepeda motor jenis Fiz R dan Honda Revo ringsek di sisi jalan. Sementara mobil tersebut menghantam pembatan jalan Jembatan Ampera dan rusak parah
bagian bamper depan.” Jelas Irwan.
Sementara itu, pihak dari kepolisian Satlantas Polrestabes Palembang saat ini telah mengamankan beberapa bukti dan saksi mata dalam perisitiwa na’as tersebut untuk segera ditindaklanjuti.
“Kami sudah mempunyai beberapa bukti-bukti kronologi kejadian, dan ada berapa saksi juga sudah kita temui untuk bisa bantu ikut memproses dan menindaklanjuti atas peristiwa ini.” Tutup Irwan saat diwawancarai oleh para awak media, pada Senin (1/12/20) sekitar pukul 06.30 WIB.
Komentar