24 September 2023 - 23:39 WIB | Dibaca : 1,308 kali

Ketua Exco Partai Buruh Banyuasin Kecewa DPRD Banyuasin Loloskan Pengadaan Patung “Pipi Tembem”

Laporan : Maulana
Editor : Noviani Dwi Putri

SWARAID, BANYUASIN: Hingga kini polemik terkait pembangunan patung Ir. Soekarno di Kab. Banyuasin yang dianggap tidak mirip oleh seluruh kalangan masyarakat di Indonesia, masih menjadi sorotan.

Pasalnya pembangunan patung yang disebut menelan anggaran biaya APBD senilai Rp495 juta itu terkesan dibuat secara asal-asalan, dan hasil yang tidak sesuai dengan harapan.

Dibalik kontroversi tersebut, Ketua Exco Partai Buruh Kab. Banyuasin, Edi Gunawan sangat menyayangkan tindakan pemerintah baik eksekutif maupun legislatif yang telah menganggarkan APBD senilai Rp495 juta hanya untuk membangun sebuah patung, padahal masih banyak hal-hal yang lebih penting untuk pembangunan dan mensejahterahkan masyarakat di Kab. Banyuasin.

“Kalau saya nilai dari asas manfaat, jelas untuk harga sebuah patung itu terlalu berlebih-lebihan dan tidak memberikan manfaat bagi masyarakat,” kata Edi, disela-sela persiapan acara Konsolidasi Akbar Partai Buruh, di Water Park Danau Tanah Mas, Sabtu (23/9/23).

Edi menuturkan bahwa legislatif, dalam hal ini anggota DPRD Kab. Banyuasin seharusnya lebih jeli dalam mengesahkan tiap usulan yang diberikan oleh pemerintah daerah. Sepatutnya 45 anggota dewan di DPRD Kab. Banyuasin harus lebih kritis dan membuat sebuah kajian yang lebih komprehensif.

Baca Juga :  KPU Banyuasin Gelar Rapat Koordinasi Penyusunan Rencana DAPIL Pemilu 2024

“Sangat disayangkan, mengapa 45 anggota dewan di DPRD Banyuasin meloloskan begitu saja usulan pengadaan patung tersebut. Dan juga sejak proses pembuatan terkesan tidak adanya pengawasan, baik dari dinas terkait maupun legislatif,” ujar dia.

“Padahal dari informasi pembuatan patung itu sudah tahap finishing, kalau sudah terlanjur viral seperti ini kan repot. Saran saya patung itu harus dibongkar,” tutupnya.

Komentar